Mengenal Jasa Kontraktor dan 3 Cakupan Kerjanya


Mengenal Jasa Kontraktor dan 3 Cakupan Kerjanya



Mengenal Jasa Kontraktor dan 3 Cakupan Kerjanya

Mengerjakan proyek pembangunan memang tak bisa sembarangan. Semuanya harus dipikirkan dan direncanakan dengan matang, agar waktu dan bujet yang dikeluarkan tak sia-sia. Untuk mendukung proyek Anda, pertimbangkanlah untuk menggunakan jasa kontraktor.

Walaupun ada bujet tambahan yang perlu dikeluarkan untuk membayar jasa kontraktor, penyedia jasa berlisensi akan memberikan garansi bahwa proyek dapat dikerjakan sesuai keinginan Anda dengan waktu yang telah disepakati pula. Dalam artikel ini akan membahas lebih lengkap meliputi:

  1. Kontraktor adalah Penyedia Jasa Konstruksi
  2. Cakupan Jasa Kontraktor
    1. Jasa desain
    2. Bangunan dan material
    3. Renovasi atau remodeling
  3. Jenis-jenis Kontraktor
    1. Kontraktor bidang arsitektural
    2. Kontraktor bidang pekerjaan sipil
    3. Kontraktor bidang pekerjaan tata lingkungan
    4. Kontraktor bidang elektrikal
    5. Kontraktor bidang mekanikal
  4. Perusahaan Kontraktor Terbaik.

1. Kontraktor adalah Penyedia Jasa Konstruksi

Kontraktor adalah perorangan atau badan hukum yang dikontrak atau disewa oleh pemilik proyek untuk melaksanakan pekerjaan sesuai dengan perjanjian kontrak yang telah disepakati dan sesuai dengan keahliannya. Pekerjaan kontraktor dibatasi oleh waktu penyelesaian, biaya, dan hal-hal yang harus diselesaikan sesuai kontrak. Dilansir dari Chron, kontraktor bangunan tempat tinggal biasanya mengawasi  pembangunan rumah-rumah dan proyek perumahan.

Secara umum kontraktor mendapatkan proyek pekerjaan dengan dua cara, yaitu ditunjuk langsung oleh pemilik proyek untuk mengerjakan pembangunan atau melalui lelang yang diselenggarakan oleh pemilik proyek. Pemenang lelang merupakan kontraktor yang mengajukan harga terbaik dan produk berkualitas serta memenuhi kriteria yang ditetapkan pemilik proyek.

Banyak orang menyebut kontraktor sebagai pemborong, padahal ada perbedaan antara kontraktor dan pemborong. Sistem kerja kontraktor berdasarkan kontrak tertulis, tetapi pemborong bekerja berdasarkan perjanjian lisan saja. Selain itu, kontraktor selalu berbadan hukum, sedangkan pemborong kebalikannya.

2. Cakupan Jasa Kontraktor


Menurut Canadian Home Builders’ Association (CHBA), Anda perlu memeriksa calon kontraktor secara menyeluruh sebelum memutuskan siapa yang akan dipekerjakan. Walaupun Anda mendapatkan referensi positif dari teman atau tetangga, periksa juga reputasi kontraktor dan pahami layanan yang dapat dikerjakan oleh kontraktor tersebut. Berikut ini beberapa layanan yang ditawarkan oleh kontraktor secara umum.

Setelah berdiskusi dengan pemilik proyek dan melakukan survei lahan, kontraktor akan memberikan jasa desain proyek secara detail. Mulai dari desain interior, eksterior, hingga fasilitas. Desain ini akan dibuat sesuai dengan keinginan, kebutuhan, dan bujet pemilik proyek.

Pada tahap ini, kontraktor bertanggung jawab secara penuh terhadap pembersihan lahan, penggalian tanah untuk keperluan pondasi, dan pembuatan sumur resapan. Jika diperlukan, kontraktor akan menggunakan berbagai alat berat untuk kelancaran proyek.

Pada tahap ini, kontraktor akan melakukan renovasi atau remodeling seperti pembongkaran dan perbaikan. Kontraktor bisa saja melakukan perombakan yang berkaitan dengan interior, eksterior, dan fasilitas rumah atau gedung.

3. Jenis-jenis Kontraktor



Bidang usaha jasa kontraktor tidak hanya mencakup pembangunan rumah dan gedung tinggi. Ternyata ada banyak bidang yang sesuai dengan kapasitas dan jasa yang ditawarkan. Inilah contohnya.

  • Kontraktor bidang arsitektural

Kontraktor bidang arsitektural paling sering digunakan masyarakat umum. Pekerjaannya meliputi arsitektur bangunan yang berteknologi sederhana, teknologi menengah, hingga teknologi tinggi, juga arsitektur interior, lanskap, dan perawatannya.

  • Kontraktor bidang pekerjaan sipil

Jasa kontraktor sipil meliputi pembuatan jembatan, jalanan, pembangunan jalur kereta api, landasan pesawat, jalan bawah tanah, terowongan, bendungan, jaringan pengairan, dan saluran drainase. Pembuatan pelabuhan, struktur bangunan gedung, konstruksi pabrik, dan tambang beserta perawatannya dan pekerjaan penghancuran bangunan juga menjadi bagian dari tugas jasa kontraktor bidang ini.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Meningkatkan Kesadaran dan Pemahaman Masyarakat tentang Sertifikat Laik Fungsi

Panduan Praktis untuk Memperoleh Sertifikat Laik Fungsi dengan Cepat dan Efisien

Peran Pemerintah dalam Mengawasi dan Menerbitkan Sertifikat Laik Fungsi